Avenged Sevenfold Ataupun sering disebut sebut sebagai A7X
adalah grup band yang dibentuk di Huntington Beach, California pada
1999. Dengan beraliran musik Heavy Metal yang digawangi oleh
M. Shadows (vocal), Synyster Gates (lead guitar), Zacky Vengeance (guitar), Johnny Christ (bass), dan The Reverend (drum).
Nama asli :Matthew Charles Sanders
Tempat/Tgl. Lahir :Huntington Beach, California, Amerika Serikat, 31 Juli 1981 (umur 29)
Genre :Metalcore, Hard rock, Heavy Metal, Hardcore Punk
Instrumen :Vocals, Piano, Keyboards, Guitar, Bass
Tahun aktif :1999–Present
Perusahaan rekaman :Warner Bros., Good Life Recordings, Hopeless Records
Tempat/Tgl. Lahir :Huntington Beach, California, Amerika Serikat, 31 Juli 1981 (umur 29)
Genre :Metalcore, Hard rock, Heavy Metal, Hardcore Punk
Instrumen :Vocals, Piano, Keyboards, Guitar, Bass
Tahun aktif :1999–Present
Perusahaan rekaman :Warner Bros., Good Life Recordings, Hopeless Records
Matt bersekolah tingkat atas(SMA) di Huntington Beach, California.
Dimana disitulah dia memiliki band pertamanya bernama Succesfull
Failure, yang tidak berlangsung lama. Lalu setelah itu dia bersama teman
sejatinya, Jimmy Sullivan mulai membentuk cikal bakal Avenged
Sevenfold.
Matt sudah menikah dengan Valary DiBenedetto, saudara kembar dari
pacar Synyster Gates, Michelle DiBenedetto. Matt bertemu Valary ketika
mereka berada di kelas 6. Pada masa kecilnya, Matt seringkali
dikeluarkan dari sekolahnya karena dia berkali-kali melakukan kekerasan,
bahkan kepala sekolahnya pun meningal gara2 kelakuan Matt yg tak
terkendali. Sebelum bernyanyi, Matt bermain bass. dan 3 kali operasi
karena pita suaranya putus akibat scream yang belum matang. Matt di
vonis dokter tidak bisa Screaming lagi karena jika melakukannya lagi,
pita suaranya bisa hancur. Tapi seperti yang kita ketahui, Matt sendiri
tetap mampu melakukan teknik Scream dan Growl nya saat diatas panggung,
meskipun tidak semaksimal dulu lagi.
Shadows sudah banyak tampil diberbagai album artis lainnya sebagai
pendukung. Matt Shadows memiliki vokal yang khas disetiap lagu yang
dinyanyikannya. Dua album Avenged Sevenfold “Sounding the Seventh
Trumpet” & “Waking The Fallen” suara Shadows sangat Hardcore dan
sedikit ada unsur Slownya (Ballad rock). Setelah pita suaranya rusak, di
album ketiga Avenged Sevenfold “City of Evil”, Shadows terpaksa
berganti dari yang scream & growl menjadi lebih bernyanyi, melodius
dan sedikit scream dengan sedikit bantuan dari scream Jimmy The Rev.
Begitu juga di album keempat mereka “Self Titled”. Barulah di album
terbaru mereka yang berjudul “Nightmare”, Shadows mulai berani screaming
lagi bahkan lebih berat dan keras dibanding album Waking The Fallen,
seperti di lagu God Hates Us, dan dibeberapa lagu lainnya yg sedikit
screamnya.
2. Synyster Gates
Birth name :Brian Elwin Haner, Jr.
Born : July 7, 1981 (age 27) Huntington Beach, California, United States
Genre(s) : Heavy metal, Hard rock, Alternative metal, Metalcore, Punk rock,
Born : July 7, 1981 (age 27) Huntington Beach, California, United States
Genre(s) : Heavy metal, Hard rock, Alternative metal, Metalcore, Punk rock,
Occupation(s) :Musician, Songwriter, Guitarist
Instrument(s) : Guitar, Piano, Organ, Keyboards
Years active : 2000–present
Label(s) : Goodlife, Hopeless, Warner Bros. Records
Associated acts : Avenged Sevenfold, Pinkly Smooth, Good Charlotte, Burn Halo, Jeff Dunham
Instrument(s) : Guitar, Piano, Organ, Keyboards
Years active : 2000–present
Label(s) : Goodlife, Hopeless, Warner Bros. Records
Associated acts : Avenged Sevenfold, Pinkly Smooth, Good Charlotte, Burn Halo, Jeff Dunham
Brian mendapatkan gitar pertamanya dari nenek dan kakeknya. Salah
satu lagu pertama yang ia pelajari adalah lagu Stairway to Heaven karya
Led Zeppelin. Ketika Brian duduk di kelas 6, ia sudah bisa menebak chord
dari sebuah lagu hanya dengan menggunakan pendengarannya. Setelah Brian
diberi gitar, dia mengatakan bahwa sekolah sudah tidak ada gunanya.
Nilai bagus hanya dia peroleh sampai ia duduk di kelas 4.Akhirnya
Synyster Gates bergabung di band Avenged Sevenfold di tahun 2001,
setelah mengeluarkan album Sounding The Seventh Trumpet. Ayahnya, Brian
Elwin Haner Sr, yang sering dipanggil “Pa-pa Gates” adalah seorang
gitaris dan sering mengisi track gitar akustik Avenged Sevenfold. Django
Reinhardt, Adam Aparicio dan Roddy adalah gitaris favoritnya, dan
orang-orang yang mempengaruhi permainan gitar Synyster Gates. Synyster
juga menjadi anggota band Pinkly Smooth, band sampingannya dengan The
Rev(drummer Avenged Sevenfold), dan mantan bassist Avenged Sevenfold,
Justin Sane. Pinkly Smooth bubar karena Synyster dan The Rev dituntut
untuk fokus dengan Avenged Sevenfold. Synyster juga mengeluarkan
clothing line bernama Syn Gates Clothing.
Synyster Gates merupakan lead gitaris dari Avenged Sevenfold.
Idealismenya untuk tetap memainkan lead gitar yang cukup ngeshredd dan
menampilkan teknik-teknik arpeggio seperti Cacophony atau Iron Maiden.
Bahkan di internet juga banyak beredar video bootleg Synyster yang
sedang bermain solo gitar.
3. Zacky Vengeance
Birth name : Zachary James Baker
Also known as : Zacky Vengeance.
Born : December 11, 1981 (age 26) Huntington Beach, California
Genre(s) : Metalcore, Hard rock, Heavy metal, Alternative metal
Occupation(s) :Musician, Songwriter, Guitarist
Instrument(s) : Vocals, Guitar, Piano
Years active : 1999-present
Label(s) : Warner Bros.
Associated acts : Avenged Sevenfold, Mad Porno Action
Also known as : Zacky Vengeance.
Born : December 11, 1981 (age 26) Huntington Beach, California
Genre(s) : Metalcore, Hard rock, Heavy metal, Alternative metal
Occupation(s) :Musician, Songwriter, Guitarist
Instrument(s) : Vocals, Guitar, Piano
Years active : 1999-present
Label(s) : Warner Bros.
Associated acts : Avenged Sevenfold, Mad Porno Action
Zachary James Baker lahir pada Desember 11 tahun 1981, Vengeance
adalah salah satu anggota pendiri Avenged Sevenfold. Ia membentuk
Avenged Sevenfold pada tahun 1999 dengan M. Shadows, dan pada awalnya
hanya band-band gitaris, tetapi menjadi pemain gitar setelah Synyster
Gates bergabung dengan band pada tahun 2001. Dia adalah satu-satunya
gitaris yang ditampilkan di rilis asli dari album pertama, Sounding the
Seventh Trumpet, meskipun kemudian kembali dirilis dengan satu lagu yang
menampilkan Synyster Gates. Dia adalah gitaris diajarkan sendiri, dan
telah bermain sejak usia 13. Pada DVD Avenged Sevenfold yang berjudul
All Excess, Zacky mengatakan bahwa sebelum dia memasuki Avenged
Sevenfold, dia sempat menjadi anggota dari grup musik beraliran punk
rock bernama MPA atau Mad Porno Action yang gagal mencapai sukses. Maka
itu Zacky dan M. Shadows membentuk Avenged Sevenfold.
Zacky V. dan Synyster G. telah mendapat kan banyak penghargaan salah
satunya pada REVOLVER GOLDEN GODS AWARDS yg berlangsung pada 20 april
2011 lalu, sebagai gitaris terbaik, yang berhasil mengalahkan pesaingn
lainnya yaitu : John 5(Rob Zombie), Dan Donegan(Distrubed), Gus G(Ozzy
Osbourne/Firewind), Alexsi Laiho(Chilldren of Bodom), dan trio Janick
Gers, Adrian Smith, dan Dave Murray dari Iron Maiden.
4. Jhonny Crist
Nama Asli: Jonathan Lewis Seward
Mata: Coklat
Tanggal Lahir: 18 November
Tinggi: Tentang 5′7
Mata: Coklat
Tanggal Lahir: 18 November
Tinggi: Tentang 5′7
Pacar Lacey Franklin (Lacey Anne Franklin)
Tinggi 5 ‘4 “(163 cm)
Warna Mata Coklat Terang
Warna Rambut Coklat Gelap
Tempat Lahir Alaska
Bintang Scorpio
Universitas California State Fullerton
Tinggi 5 ‘4 “(163 cm)
Warna Mata Coklat Terang
Warna Rambut Coklat Gelap
Tempat Lahir Alaska
Bintang Scorpio
Universitas California State Fullerton
Fakta lainnya Pertama manggung yang ia hadiri adalah Metallica,
Johnny memiliki tato tengkorak dengan topi koboi di lehernya.
Orangtuanya sudah bercerai itu sebabnya dia pergi dengan 2 nama. Ia
merokok dan minum banyak.
Johnny Quotes:
“Bisakah kau tunggu sebentar? Saya perlu mendapatkan krim matahari, aku benci untuk membakar wajahku.”
“Tapi aku suka berpakaian sebagai seorang koboi, meskipun terutama
ketika aku mabuk! Saya ingin mendapatkan beberapa bab terlalu ‘karena
aku akan mendapatkan tato pantatku dan aku ingin orang-orang untuk dapat
melihatnya!”
“Nah, masalahnya, aku benar-benar memiliki rasa takut kuda, jadi aku tidak akan membuat koboi yang sangat baik.”
“Kalau aku pernah menginginkan gnome, kurasa aku hanya berdiri di halaman saya untuk sementara.”
“The Rev tidak bisa datang ke komputer karena dia telah patah kursi rendah.”
“Ini satu kali Aku terjaga melewati jam tidur saya … orang yang menakutkan.”
“Saya tidak suka terkesan siapa pun, mereka semua bisa mengisap penisku.”
5. The Rev
|
Dilahirkan
dengan nama James Owen Sullivan Dikenal juga
sebagai The Reverend
Tholomew Plague, Rat
Head, The Rev, Mr.
Plague, Jimmy Genre Metalcore, Hard Rock, Heavy Metal, Third Wave Ska , Avant- Garde Metal, Hardcore Punk Pekerjaan Musician, Songwriter, Drummer, Percussionist Instrumen Drums,Guitar, Bass, Piano, Vocals Tahun aktif 1999–2009 Label Warner Bros. Records, Good Life Recordings,
Hopeless Records,
Bucktan Records Dipengaruhi
oleh Avenged Sevenfold Pinkly Smooth
Suburban Legends,
Ballistico James Owen Sullivan , (lahir 9 Februari 1981 – meninggal 28 Desember 2009 pada umur 28 tahun; lebih dikenal dengan
nama The Rev atau The Reverend Tholomew
Plague ) adalah seorang drummer sekaligus penyanyi
latar untuk grup musik Avenged Sevenfold . The Rev juga menjadi lead vocal pada
grup musik Pinkly Smooth. Karier Ia memperoleh sepasang stik
drum pada usia lima tahun,
dan menerima drum sendiri
pada usia sepuluh. Hanya
dalam waktu satu tahun, dia
sudah bermain "The Black Page" dengan mahasiswa
dalam ansambel perkusi yang
dilakukan oleh gurunya. Di SMA, bergabung Avenged
Sevenfold sebagai salah satu
anggota pendiri band ini.
Sullivan adalah drummer band
ska band Suburban Legends.
Pada usia delapan belas tahun dia merekam album pertama
dengan Avenged Sevenfold
berjudul "Sounding the
Seventh Trumpet". Kemudian
dalam hidupnya ia
dipengaruhi oleh drumer Vinnie Paul, Mike Portnoy, dan
Terry Bozzio. Dia bahkan
memiliki pengaruh "visual",
Tommy Lee, di mana ia
berkomentar bahwa "Saya
tidak menyangka akan memiliki salah satu dari
mereka." Kemampuan
Sullivan yang disebutnya
"'The Double-ride' adalah suatu
teknik yang dapat didengar
pada lagu" Almost Easy "di mana dia bermain ganda
sampai pada tempo cepat
antara double bass dan cymbal
naik. Perusahaan drum "Drum
Workshop" mengesahkan The
Rev dan berkata dia bisa punya drum yang ia inginkan,
sehingga ia memilih double
bass drum, yang ia lebih pilih
daripada double bass pedal.
The Rev tidak hanya bermain
drum, dia adalah vokalis, pencipta lagu, dan pianist
untuk Avenged Sevenfold
juga. Keterampilannya sebagai
seorang pianis dapat didengar
pada lagu "Warmness In Soul"
di mana bagian pianonya adalah fokus utama dari lagu
yang mencakup solo ditulis
oleh The Rev. Vokalnya
ditampilkan dalam "Avenged
Sevenfold A Little Piece of
Heaven "," Brompton Cocktail "," Gunslinger "," Lost ", dan"
afterlife". Pengetahuannya
tentang gitar dan piano untuk
menulis lagu-lagu" "Almost
Easy," A Little Piece of Heaven
", "afterlife" dan "Brompton Cocktail" yang muncul di
album Avenged Sevenfold
selfl-titled. Dia juga
memberikan kontribusi untuk
pembuatan "Critical Acclaim"
dan "Lost". Band ini menjadi sangat populer dan
memenangkan MTV Music
Award untuk Best New
Artist pada tahun 2006. Dan
pada tahun 2009, dalam jajak
pendapat dari beberapa drumer terbesar di dunia yang
dilakukan oleh Majalah
Rhythm, The Rev mendapat
tempat sebagai drumer ke 41
terbesar sepanjang masa, dan
ia termasuk pemain Drum terhebat di dunia yg berada di
urutan ke-9.
dengan nama James Owen Sullivan Dikenal juga
sebagai The Reverend
Tholomew Plague, Rat
Head, The Rev, Mr.
Plague, Jimmy Genre Metalcore, Hard Rock, Heavy Metal, Third Wave Ska , Avant- Garde Metal, Hardcore Punk Pekerjaan Musician, Songwriter, Drummer, Percussionist Instrumen Drums,Guitar, Bass, Piano, Vocals Tahun aktif 1999–2009 Label Warner Bros. Records, Good Life Recordings,
Hopeless Records,
Bucktan Records Dipengaruhi
oleh Avenged Sevenfold Pinkly Smooth
Suburban Legends,
Ballistico James Owen Sullivan , (lahir 9 Februari 1981 – meninggal 28 Desember 2009 pada umur 28 tahun; lebih dikenal dengan
nama The Rev atau The Reverend Tholomew
Plague ) adalah seorang drummer sekaligus penyanyi
latar untuk grup musik Avenged Sevenfold . The Rev juga menjadi lead vocal pada
grup musik Pinkly Smooth. Karier Ia memperoleh sepasang stik
drum pada usia lima tahun,
dan menerima drum sendiri
pada usia sepuluh. Hanya
dalam waktu satu tahun, dia
sudah bermain "The Black Page" dengan mahasiswa
dalam ansambel perkusi yang
dilakukan oleh gurunya. Di SMA, bergabung Avenged
Sevenfold sebagai salah satu
anggota pendiri band ini.
Sullivan adalah drummer band
ska band Suburban Legends.
Pada usia delapan belas tahun dia merekam album pertama
dengan Avenged Sevenfold
berjudul "Sounding the
Seventh Trumpet". Kemudian
dalam hidupnya ia
dipengaruhi oleh drumer Vinnie Paul, Mike Portnoy, dan
Terry Bozzio. Dia bahkan
memiliki pengaruh "visual",
Tommy Lee, di mana ia
berkomentar bahwa "Saya
tidak menyangka akan memiliki salah satu dari
mereka." Kemampuan
Sullivan yang disebutnya
"'The Double-ride' adalah suatu
teknik yang dapat didengar
pada lagu" Almost Easy "di mana dia bermain ganda
sampai pada tempo cepat
antara double bass dan cymbal
naik. Perusahaan drum "Drum
Workshop" mengesahkan The
Rev dan berkata dia bisa punya drum yang ia inginkan,
sehingga ia memilih double
bass drum, yang ia lebih pilih
daripada double bass pedal.
The Rev tidak hanya bermain
drum, dia adalah vokalis, pencipta lagu, dan pianist
untuk Avenged Sevenfold
juga. Keterampilannya sebagai
seorang pianis dapat didengar
pada lagu "Warmness In Soul"
di mana bagian pianonya adalah fokus utama dari lagu
yang mencakup solo ditulis
oleh The Rev. Vokalnya
ditampilkan dalam "Avenged
Sevenfold A Little Piece of
Heaven "," Brompton Cocktail "," Gunslinger "," Lost ", dan"
afterlife". Pengetahuannya
tentang gitar dan piano untuk
menulis lagu-lagu" "Almost
Easy," A Little Piece of Heaven
", "afterlife" dan "Brompton Cocktail" yang muncul di
album Avenged Sevenfold
selfl-titled. Dia juga
memberikan kontribusi untuk
pembuatan "Critical Acclaim"
dan "Lost". Band ini menjadi sangat populer dan
memenangkan MTV Music
Award untuk Best New
Artist pada tahun 2006. Dan
pada tahun 2009, dalam jajak
pendapat dari beberapa drumer terbesar di dunia yang
dilakukan oleh Majalah
Rhythm, The Rev mendapat
tempat sebagai drumer ke 41
terbesar sepanjang masa, dan
ia termasuk pemain Drum terhebat di dunia yg berada di
urutan ke-9.